Astronesia-Gerhana Bulan yang tak kasat mata akan terjadi Rabu (28/11/2012) malam ini. Bulan akan memasuki fase gerhana tetapi manusia takkan menyadari bahwa sedang terjad
i gerhana bila cuma melakukan dengan mata telanjang. Dalam astronomi, fenomena itu disebut gerhana bulan penumbra.
Astronom amatir Ma'rufin Sudibyo mengatakan, "Saat gerhana Bulan penumbra, Bulan akan berada di bayang-bayang penumbra Bumi."
Jika Matahari, Bumi dan Bulan diletakkan dari satu gar
is lurus dan diagram cahaya Matahari dibuat, maka Bumi akan mempunyai dua bayangan, umbra (bayangan inti) dan penumbra (bayangan tambahan). Saat gerhana Bulan atau total biasa terjadi, Bulan bukan berada di penumbra, tetapi di umbra.
"Gerhana bulan penumbra ini tergolong lebih langka karena tidak selalu terjadi setiap tahun. Biasanya, gerhana ini terjadi 14 hari setelah gerhana Matahari tertentu," kata Ma'rufin saat dihubungi Kompas.com, Rabu (28/11/2012).
Ma'rufin mengatakan, seluruh warga Indonesia bisa mengamati gerhana Bulan penumbra malam ini. Gerhana akan d
imulai sekitar pukul 19.04 dan akan selesai sekitar pukul 23.05. Saat gerhana, magnitudo Bulan, angka yang menyatakan kecerlangan benda langit, adalah 0,9.
"Untuk mengamati gerhana Bulan biasa lebih mudah, bisa melihat saat Bulan mulai redup. Sementara, gerhana Bulan penumbra sulit dibedakan tanpa alat teleskop," jelas Ma'rufin.
Ma'rufin mengura
ikan, dengan pengamatan mata telanjang, Bulan akan tampak sebagai purnama biasa dalam gerhana Matahari penumbra. Namun demikian, dengan teleskop bisa diamati bahwa pada waktu tertentu, bagian Bulan akan menjadi lebih gelap.
Kesempatan menikmati gerhana Bulan penumbra termasuk langka. Gerhana pernah terjadi pada Februari 2009 dan 2010. Namun, gerhana bulan penumbra tahun 2010 tak bisa diamati. Gerhana bulan penumbra tahun ini akan jadi kesempatan bagus. Gerhana malam ini juga istimewa karena merupakan gerhana Bulan terakhir tahun 2012.